Sabtu, 16 November 2019

JANGAN MENURUTI HAWA NAFSU

KH. Bashori Alwi (Malang)

Hawa nafsu yang jelek bisa mengantarkan pada malas beribadah, juga bisa mengantarkan pada maksiat, dan amalan yang tidak ada tuntunan dalam islam , bahkan yang lebih parah lagi bisa mengantarkan pada 'tasyabbuh' menyerupai non muslim dan kesyirikan. Oleh karenanya kita mesti mengendalikan hawa nafsu dan tidak mengikutinya terus.
ㅤㅤㅤㅤㅤㅤ
Salah satu caranya adalah dengan memperbanyak doa agar kita bisa dilindungi oleh Allah dari hawa nafsu yang jelek.
ㅤㅤㅤㅤㅤㅤ
Dari Ziyad bin ‘Ilaqoh dari pamannya, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam membaca doa,

اللهم إني أعوذ بك من منكرات الأخلاق والأعمال والأهواء

“Allahumma inni a’udzu bika min munkarootil akhlaaqi wal a’maali wal ahwaa’ (Artinya: Ya Allah, aku berlindung kepadamu dari akhlaq, amal dan hawa nafsu yang mungkar).” (HR. Tirmidzi no. 3591).
ㅤㅤㅤㅤㅤㅤ
Faedah dari hadis dan doa di atas:

1. Dalam doa ini kita meminta perlindungan dari akhlak yang jelek. Doa ini mencakup kita meminta berlindung dari akhlak yang jelek dari sisi syariat. Termasuk pula kita meminta perlindungan pada Allah dari sesuatu yang dikenal jelek secara batin.

2. Doa ini mencakup berlindung dari akhlak mungkar seperti begitu takjub dengan diri sendiri, sombong, berbangga diri, hasad dan melampaui batas.

3. Doa ini mencakup kita berlindung pada Allah dari amalan yang mungkar, yaitu amalan yang zhohir atau ditampakkan.

4. Doa berlindung dari amal yang mungkar mencakup zina, minum khamar, dan bentuk keharaman lainnya.

5. Doa ini juga mencakup meminta perlindungan pada keinginan atau nafsu yang mungkar. Dan kebanyakan hawa nafsu mengantarkan kepada kejelekan, itulah umumnya.

6. Doa berlindung dari keinginan atau nafsu yang mungkar mencakup berlindung dari aqidah yang jelek, niatan-niatan yang batil, dan pemikiran yang sesat.

7. Doa ini mendorong kita agar berakhlak yang mulia dan beramal yang saleh.
ㅤㅤㅤㅤㅤㅤ
Semoga yang singkat ini bermanfaat.

0 komentar:

Posting Komentar